BARU

Bali Luncurkan Program Akselerasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya Atap

Provinsi Bali di Indonesia telah memperkenalkan program percepatan pemasangan panel surya atap terpadu untuk mempercepat adopsi teknologisistem penyimpanan energi suryaInisiatif ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan memajukan pengembangan energi berkelanjutan dengan memprioritaskan pemasangan panel surya fotovoltaik di gedung-gedung pemerintah, fasilitas umum, dan bisnis. Melalui reformasi kebijakan, dukungan teknis, dan kolaborasi masyarakat, program ini tidak hanya selaras dengan tujuan lingkungan tetapi juga mendorong keterlibatan publik, sehingga menjadi model bagi transisi menuju energi terbarukan.

Bali Solar

Gubernur Bali, I Wayan Koster, meluncurkan program Percepatan Pemanfaatan Pembangkit Listrik Tenaga Surya Atap

Fitur Utama Program Akselerasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya Atap Bali

  • 1. Latar Belakang & Tujuan
    Pemrakarsa:Dipimpin oleh Gubernur Bali, I Wayan Koster, untuk mempercepat penyebaran panel surya atap.
    Sasaran:
    • Mengurangi ketergantungan bahan bakar fosil (saat ini dominan, dengan hanya 1% potensi matahari Bali yang dimanfaatkan).
    • Dekarbonisasisistem penyimpanan energiuntuk mencapai emisi nol bersih pada tahun 2045 (target nasional Indonesia: 2060).
  • 2. Cakupan & Langkah Wajib
    Sektor Sasaran:
    • Sektor Publik: Wajibinstalasi surya atapuntuk kantor pemerintahan provinsi, kabupaten, dan kota.

    • Fasilitas Komersial & Sipil: Hotel, vila, sekolah, kampus, dan pasar harus mengadopsi PV atap.
    Peraturan:Tenaga surya atap menjadi solusi penyimpanan energi standar untuk semua sektor yang terdaftar.
  • 3. Strategi Teknis
    Integrasi Penyimpanan Baterai:Pasangkan panel surya atap denganSistem Penyimpanan Energi Baterai (BESS)untuk mengurangi ketergantungan pada jaringan listrik Jawa (saat ini memasok 25-30% listrik Bali melalui kabel).
    Potensi Surya:Total kapasitas tenaga surya Bali mencapai 22 GW, dengan potensi atap sebesar 3,3-10,9 GW (baru 1% yang dikembangkan sejauh ini).
  • 4. Persyaratan Dukungan Kebijakan
    Reformasi Sistem:Mendesak pemerintah Indonesia untuk menghapuskan kuota tenaga surya dan memperkenalkan kembali kebijakan pengukuran bersih (yang mengizinkan penjualan kelebihan daya ke jaringan).
    Insentif Pendanaan:Memberikan dukungan kebijakan dan keuangan untuk tenaga surya PV +Sistem BESSdi gedung komersial dan industri.
  • 5. Dampak Sosial & Kolaborasi
    Model untuk Transisi:Sebagai pusat budaya dan pariwisata Indonesia, Bali bertujuan untuk menampilkan transisi energi yang adil dan digerakkan oleh masyarakat.
    Partisipasi Publik:Panel surya di atap melambangkan aksi warga dalam perlindungan lingkungan.
    Kemitraan:Memperkuat kerja sama antara pemerintah daerah, perusahaan listrik milik negara PLN, lembaga pendidikan, dunia usaha, dan masyarakat sipil.
  • 6. Kemajuan Saat Ini
    Per Agustus 2024, total kapasitas tenaga surya Indonesia telah melampaui 700 MW (data: IESR). Namun, pengembangan tenaga surya di Bali masih tertinggal, sehingga membutuhkan percepatan yang mendesak.
panel surya atap

Kesimpulan

Program surya atap Bali menggabungkan regulasi wajib, inovasi teknologi, reformasi kebijakan, dan kolaborasi multi-pemangku kepentingan untuk beralih dari bahan bakar fosil ke energi terbarukan. Program ini menekankan tujuan lingkungan, keterlibatan masyarakat, dan peran Bali sebagai pemimpin dalam energi berkelanjutan di Asia Tenggara.

Dukung Proyek Anda dengan YouthPOWER

Sebagai produsen terkemuka produk bersertifikat UL/IEC/CEbaterai lithium suryaUntuk rumah dan bisnis, YouthPOWER menyediakan solusi penyimpanan energi baterai yang andal untuk mempercepat transisi energi di Bali. Tingkatkan proyek surya Anda dengan sistem baterai penyimpanan yang berkinerja tinggi dan sesuai standar.

Hubungi kami hari ini:sales@youth-power.net


Waktu posting: 20 Mei 2025