Kementerian Lingkungan Hidup Jepang telah resmi meluncurkan dua program subsidi surya baru. Inisiatif ini dirancang secara strategis untuk mempercepat penerapan awal teknologi surya perovskite dan mendorong integrasinya dengansistem penyimpanan energi bateraiLangkah ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan jaringan dan meningkatkan perekonomian energi terbarukan secara keseluruhan.
Sel surya perovskite mendapatkan perhatian global yang signifikan karena sifatnya yang ringan, potensi efisiensi tinggi, dan produksi berbiaya rendah yang menjanjikan.
Jepang kini mengambil langkah tegas dari penelitian dan pengembangan menuju demonstrasi komersial dengan menawarkan dukungan finansial langsung.
1. Subsidi Proyek PLTS Perovskite
Subsidi ini secara khusus menargetkan proyek-proyek yang menggunakan sel surya perovskit lapisan tipis. Tujuan utamanya adalah untuk mengurangi biaya awal pembangkitan listrik dan membangun model-model yang dapat direplikasi untuk aplikasi sosial yang luas.
Persyaratan utama meliputi:
>> Kapasitas Beban: Lokasi pemasangan harus memiliki kapasitas menahan beban ≤10 kg/m².
>> Ukuran Sistem:Instalasi tunggal harus memiliki kapasitas pembangkitan ≥5 kW.
>> Skenario Aplikasi: Lokasi di dekat pusat konsumsi listrik, dengan tingkat konsumsi sendiri ≥50%, atau lokasi yang dilengkapi dengan fungsi daya darurat.
>> Pelamar: Pemerintah daerah, perusahaan, atau organisasi terkait.
>> Periode Pendaftaran:Dari tanggal 4 September 2025 hingga 3 Oktober 2025, pada siang hari.
Proyek-proyek surya ini ideal untuk atap perkotaan, fasilitas tanggap bencana, atau struktur ringan. Hal ini tidak hanya memvalidasi kompatibilitas struktural tetapi juga menghasilkan data penting untuk penerapan PV perovskit skala besar di masa mendatang.
2. Promosi Penurunan Harga untuk Proyek PV dan Penyimpanan Baterai
Subsidi kedua mendukung gabungan energi surya perovskit dansistem penyimpanan energiTujuannya adalah mencapai "kesetaraan jaringan penyimpanan", di mana penambahan penyimpanan energi menjadi lebih layak secara ekonomi daripada tidak memilikinya, sekaligus meningkatkan kesiapsiagaan bencana.
Kondisi utama adalah:
⭐ Pasangan Wajib:Sistem penyimpanan energi harus dipasang bersama proyek PLTS perovskit yang memenuhi syarat. Aplikasi penyimpanan mandiri tidak diterima.
⭐ Pelamar:Perusahaan atau organisasi.
⭐ Periode Pendaftaran:Dari tanggal 4 September 2025 hingga 7 Oktober 2025, pada siang hari.
Inisiatif ini berfokus pada eksplorasi konfigurasi optimal dan model ekonomi untuk penyimpanan energi terdistribusi. Ini juga akan berfungsi sebagai landasan uji coba nyata yang vital untuk aplikasi dalam pencegahan bencana, swasembada energi, dan manajemen sisi permintaan.
Selain insentif finansial, subsidi ini menandakan komitmen kuat Jepang untuk mendorong implementasi komersial pembangkit listrik tenaga surya perovskit danpenyimpanan energi bateraiindustri. Mereka mewakili peluang tahap awal yang konkret bagi para pemangku kepentingan untuk terlibat dengan teknologi mutakhir ini.
Waktu posting: 23-Okt-2025